Yogyakarta, 3 Juli 2010
18.06
Sudah setahun hidup di negri yang bernama Yogyakarta ini. This the first time for me away from parents. Tepat dibulan ini, awal menginjakkan kaki di kota pelajar, dengan membawa kebanggaan serta harapan yang besar setelah perjuangan yang begitu panjang. Tidak mudah memang, terutama untuk mama dan papa. Bila harus mengulang semua kisah itu, air mata pun tak tahan tuk ikut turun. Ikut mengenang bagaimana aku bisa melanjutkan pendidikan di kampus biru ini. Kampus yang namanya tersohor hingga pelosok negri.
Juli 2009, bersama mama, papa, dan adik tercintaku. Ini pertama kalinya bagi kami naik pesawat bersama. Apalagi berangkat ke luar pulau. Teringat begitu dipesawat, saat kubiarkan mama yang duduk didekat jendela. Padahal ku ingin duduk di sana. Tapi, kusingkirkan semua egoku hanya ingin agar mama dapat melihat dunia seperti yang pernah kulakukan dulu. Saat itu, aku dan mama melihat awan. Awan putih yang terhampar didepan kami. Subhanalloh, tasbihku dan mama. Dalam hati aku kirimkan pesan kepada mama, aku bilang cy sayang mama. Mama terdiam melihat keindahan didepannya. Kemudian mama bilang “cy bisa jauh dari mama?”…